Koalisi Demokratisasi dan Moderasi Ruang Digital Indonesia

Mafindo dan Koalisi Damai Adakan Pelatihan Pengawasan Pemilu di Yogyakarta

Koalisi Demokratisasi dan Moderasi Ruang Digital Indonesia (Damai) mengadakan kelas pelatihan untuk memastikan pengawalan ruang digital di tengah kompleksitas pemilu.

Pelatihan ini diorganisir oleh anggota koalisi, yaitu Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) dengan dukungan dari United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO).

Pelatihan ini diselenggarakan selama dua hari, dari 16-17 Desember 2023 di Hotel Tara Yogyakarta. Pelatihan diikuti oleh 25 orang yang terdiri dari alumni Sekolah Kader Pengawas Partisipatif Pemilu (alumni SKPP) dan penggerak komunitas lainnya. Alumni SKPP yang mengikuti pelatihan berasal dari DI Yogyakarta, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Sulawesi Utara, Jawa Barat, dan Banten.

Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memperkenalkan tantangan dalam menjaga ruang digital selama Pemilu 2024 kepada para peserta. Para peserta juga dilatih untuk mengidentifikasi dan memantau isu-isu di media sosial, memberitakan, dan berkolaborasi dalam penanganan disinformasi dan ujaran kebencian.

“Kita diberikan beberapa situs-situs yang bisa membantu kita membongkar segala berita hoaks yang ada. Tentunya melihat banyaknya berita hoaks yang datang ke grup WhatsApp kita di kalangan ibu-ibu tentu itu sangat membantu,” pungkas Indah, peserta perwakilan Banten.

Usai mendapatkan pelatihan, peserta diharapkan mampu menjadi agen kontranarasi disinformasi dan ujaran kebencian pada Pemilu 2024.

“Saya akan membagikan ke masyarakat kami agar masyarakat di sekitar tempat saya juga dapat terhindar dari berita-berita hoaks sebagaimana saya peroleh dalam pelatihan ini,” ujar Bejo, salah satu peserta dari Kulonprogo, Yogyakarta.

Koalisi Damai mengadakan pelatihan ini di tengah kompleksitas Pemilu 2024. Pemilu 2024 merupakan pemilu paling kompleks dalam sejarah Indonesia. Pemilu dilaksanakan dua kali pada 14 Februari 2024 dan 27 November 2024.

Pemilu Februari 2024 akan memperebutkan kursi presiden dan wakil presiden serta 20.462 kursi legislatif di tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota. Sementara pada November 2024, terdapat 545 kursi kepala daerah yang diperebutkan, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Share

Related Posts